
HRD Ku Menggoda
Perkenalkan Nama ku Keyla, Aku seorang wanita muda yang sudah mempunyai anak. di usiaku yg 31 ini aku sdh lama tdk keluar dan bekerja di dunia selain di rumah tangga. Beberapa tahun Keyla hanya mengurus anak dirumah, sehingga terkucilkan dari dunia luar. Kini anakku sdh cukup besar, sehingga bisa kutitipkan ke orang tuaku.
Hari ini penampilanku harus jauh lebih baik dari biasanya..kukenakan sepatu hak tinggi yg lama di lemari. Rambut ku ikat keatas dgn rapi. Kukenakan tank top putih , kusemprotkan sedikit minyak wangi kesukaanku, lalu kudobel dgn blazer. Kugunakan lipstik berwarna pink muda secukupnya, hanya utk membuat bibirku tampak basah.
“hmmmm … masih lumayan jg” ..sambil memegang perutku yg masih rata lalu tanganku menulusuri ke pinggangku.
Kemudian aku berputar melihat pantatku di balut ketat oleh CD g-string warna merah muda. Sengaja kukenakan G-string agar garis CD tdk nampak di rok-ku.
Lalu kemudian aku mencoba menggunakan stocking agar tampak profesional sebelum akhirnya kupakai rok ukuran sepaha warna hitam. ”hari pertama diterima kerja di perusahaan besar, aku tdk boleh gagal ! ”Maka berangkatlah aku naik taxi ke pusat kota.
Suami Keyla hanyalah karyawan kecil dgn gaji kecil, selama ini ekonomi keluarga cukup sulit. Dan Keyla punya ambisi utk mencari uang sendiri, perdebatan panjang dgn suami mengenai bagaimana istri bekerja dgn penghasilan lebih besar sdh terjadi berkali kali, sampai akhirnya Keyla diijinkan.
Banyak janji terucap agar dirinya diijinkan bekerja. Seperti “Nanti gajiku akan bisa menopang uang makan sehari-hari, dan gajimu buat ditabung membeli mobil atau rumah” “Nanti aku tdk akan lagi minta uang saku dari kamu” dll dll dll. Karena itu Keyla tdk boleh gagal sedikitpun, apalagi setelah diterima kerja dgn gaji 3 kali lipat gaji suaminya.Sesampai di kantor, Keyla sdh kebingungan.. aduh aku harus menemui siapa ya.katanya aku akan ditraining hari ini. ‘haduuh aku terlambat setengah jam lagi… gara-gara demo demo itu sih’.
“Permisi mbak , sy staf marketing baru, hari ini sy akan di training.. dgn pak… siapa ya..sy lupa”
“Nama siapa?” tanya front desk officer dgn ketus…
“Nama sy Keyla”
“Oooo Keyla… tadi sdh ditunggu sama trainernya setengah jam lalu, tp karena lama nggak muncul di tinggal keluar dulu, hari pertama ya?”
“Iya betul mbak”
“Hari pertama koq udah telat sih..”
“Iya tadi jalanan macet mbak..”
“Yaah…selamat deeeh..”
“Gimana mbak..maksudnya gimana ?”
“Yaa… gini… dulu pernah jg ada yg telat di hari pertama masa percobaan, langsung dihentikan”
Deg ! Jantungku serasa berhenti sejenak.
“Aduuh masak gitu sih mbak”
“Ditunggu aja nanti trainernya kembali ya, dia yg menentukan, bukan sy”
Sembari duduk menunggu hampir 2 jam lamanya. Keyla terus memutar otak akan apa yg terjadi, membayangkan seribu skenario yg mungkin akan terjadi. Tp satu hal yg paling ia takuti yaitu kalau dia dipecat.Akhirnya muncul seorang bapak di depan kantor, penampilannya cukup macho dgn celana panjang dan T-shirt hitam membuat lengannya dan lekuk otot lengannya keliatan.Dan staf front desk itu menyapanya
“siang pak, ini tadi staf baru yg bapak tunggu setengah jam”
‘sial bener ini staf front desk, pakai bilang tunggu segala’
Segera aku berdiri dan bersalaman.
“siang” jawab bapak itu singkat.
“mari ikut sy”
Segera ku ambil tasku dan berjalan mengikutinya melalui staf-staf lain turun lift kemudian melewati lorong lorong sepi sampai di sebuah ruangan cukup besar. Ditengahnya ada meja panjang dikelilingi kursi, dan disekeliling ruangan banyak alat kesehatan yg dipajang berputar mengelilingi ruangan.“Duduk” perintah bapak itu. Segera aku duduk. Dia menatapku..dan aku terdiam memandang balik tatapan tajamnya.
“Kamu tdk minta maaf ?! kamu membuat sy membuang waktu, waktu itu sangat berharga, apakah kamu menghargai waktu?”
“ehh..iya..pak..sy minta maaf..tadi sy terlambat karena jalannya macet ada demo”
“Tdk perlu menyebutkan alasan! minta maaf secara tulus tdk perlu alasan”
“ehh..iya pak maaf..” dgn suara mulai gemetar.
“Kamu ingin kerja disini kan? seberapa jauh kamu ingin mempertahankan pekerjaanmu disini? kamu tau, sy sempat berpikir kamu punya potensi, bahkan bisa sy promosikan jadi supervisor dgn gaji 2x lipat sekarang, tp kalau gini… ”
“Sy sangat ingin kerja disini pak, sungguh mati sy niat kerja pak, tolong kasih sy kesempatan pak, sy tdk bisa pulang kalau sy gagal pak.. sy sungguh akan malu” mata Keyla berkaca-kaca.
“Oke, sy kasih kamu kesempatan, tp jangan sia-siakan kesempatan ini, kamu tau nama sy siapa? jabatan sy apa?” sambil tetap berdiri memandang tajam ke Keyla.
“Ehh.. pak Eko..”
“NGAWUURR! nama sy pak HERMAN LUKITO, jabatan sy direktur Marketing, masak kamu lupa nama atasan kamu, kan dulu sdh dikenalkan HRD, wah repot..nama customer bisa bisa kamu lupakan nanti”
“tdk pak…sy akan ingat ingat baik baik” Pak Herman hanya memandang terdiam..
Tiba — tiba
“Sy tdk bisa memberi kamu kesempatan lagi, sebaiknya kamu keluar aja”
“Paak.. tolong pak…jangan pak…sy harus bekerja disini pak. Sy yakin sy pasti bisa asal dikasih kesempatan”
“Kesempatan sdh sy berikan” Kata pak Herman.
“Tolong pak sy bersedia melakukan apapun asal jangan dikeluarkan pak”
“Kamu yakin ? karena bekerja disini memang membutuhkan tuntutan yg tinggi, di imbangi dgn gaji yg tinggi”
“iya pak, sy mohon pak, disuruh apa aja sy siap”
“Oke kalau gitu, coba kamu jelaskan dan peragakan cara penggunaan semua produk disini”.Segera Keyla berdiri dan mendekati alat peraga yg ada nomor 1, sebuah baju operasi.Pak Herman memandang tubuh Keyla dari ujung kaki sampai kepala..’mmm sexy…’
“Ini adalah baju operasi yg digunakan ketika pasien akan di operasi”
“Dan ini adalah alat radiologi sejenis rontgen” lanjut Keyla.
“Sebentar… Keyla, kamu lepas blazermu, sy alergi bahan kain seperti blazermu itu bikin hidung sy gatel”
“Oh..maaf pak” segera aku melepaskan blazerku dan kusimpan dlm tas.
Hanya menggunakan tanktop dan rok sepaha membuat Keyla tampak makin sexy..kulitnya yg putih makin terlihat, bahu dan lengannya tampak menggiurkan, dlm hati pak Herman mengaggumi ibu 1 anak ini.
“Ya lanjutkan!”
“Baik… ini adalah tiang utk menggantungkan alat infus..ujung atas ini utk mengkaitkan botol infusnya”.Sambil menunjuk ke atas, tampak lekuk badan Keyla memang sexy, ketiaknya putih bersih, dan dadanya membusung ketika Keyla menggapai ke atas.
“Sedangkan ini, adalah kursi utk wanita melahirkan, posisi kaki diletakan di atas sini dan wanita yg akan melahirkan”
“Kalau ini , ini adalah temperatur utk mengukur suhu badan, paling akurat bila digunakan di rectal atau di anus”
“ini utk memeriksa pap smear..atau memeriksa liang meqi”
“STOP !! Sy minta kamu memeragakannya, tdk hanya menunjuk nunjuk dan ngecipris, kamu harus tunjukkan cara penggunaannya agar customer jelas saat kamu presentasi,
“Sekarang ulangi dari awal” perintah pak Herman…
darahnya berdesir melihat body Keyla yg mulus dan sexy…pahanya..dadanya..lekuk lengannya..lehernya …ketiaknya…semua menggiurkan.
“Kamu coba peragakan baju operasi itu”
“Begini pak ?” sambil memasukkan satu tangannya ke lubang baju hijau itu..
“MANA BISA KAYAK GITU !” pak Herman segera berdiri dan menghampiri.Tangannya memegang bahu Keyla..meraba kulitnya yg mulus dan empuk..
”LIHAT INI..BAGIAN DLM BAJU INI DIRANCANG KHUSUS ! utk langsung menempel kulit sehingga tdk akan jatuh atau tertiup walaupun tanpa diikat, jadi kamu harus lepas bajumu. itu ada tempat ganti” sambil menunjuk pojok ruang yg di tutupi selambu.
Aku berjalan kesana sambil berpikir…’aku harus berhasil, aku harus berhasil’tanpa pikir panjang dibalik kelambu itu kulepas tanktopku..kemudian aku berpikir lagi ‘Apa BH ku jg harus aku lepas?…kalau harus menempel kulit berarti harus dilepas, karena bagian punggungnya terbuka sama sekali.Maka kulepas saja BH itu.
Sementara diluar selambu, pak Herman sedang melihat pemandangan luar biasa.lampu terang dibalik selambu itu malah membuat isi dlm selambu terlihat cukup jelas dari luar.. dari dlm malah tdk bisa melihat keluar. ‘Wow…susunya terlihat remang-remang dibalik selambu…mmmm putingnya samar samar keliatan … susunya kenceng jg keliatannya’ guman pak Herman.
Keyla keluar dari balik selambu menggunakan baju operasi hijau menempel bagian atas tubuhnya… unsur dingin seperti air pada baju yg menempel kulitnya membuat putingnya menegak.. dan karena baju itu ternyata menempel erat bagian depan tubuhnya, bentuk dan lekuk tubuhnya keliatan sangat jelas. Seperti di cetak atau seperti mengenakan baju tipis yg basah…
“Coba kamu jelaskan, apa kelebihannya dan tunjukkan !”
Keyla sdh belajar banyak soal produk produk ini, walaupun belum hafal seluruhnya tp dia ingat mengenai kelebihan baju ini..
“Ini pak, tdk perlu lama lama mengikat bagian belakangnya… seperti bisa dilihat bagian belakangnya terbuka tanpa tali.. sehingga proses operasi bisa langsung dilakukan” Punggung Keyla bisa dilihat jelas oleh Herman, dia jg bisa melihat bekas tali beha yg membekas di punggung Keyla.
Lekuk punggungnya mengalir kebawah dan hilang dibalik rok hitam Keyla.
“Semua ditopang dibagian depan dimana ada gel yg mudah menempel kulit tanpa membuat kulit iritasi” lanjut Keyla.
Pak Herman tersenyum tipis melihat lekuk toket Keyla, ia bahkan bisa melihat lekuk puting Keyla.
“Sekarang coba kamu peragakan kursi utk melahirkan itu!”
“Ehh..baik pak, sy ganti dulu ya pak?”
“Tdk perlu, jangan buang waktu”
“Ya pak” sembari berusaha naik ke kursi melahirkan yg agak tinggi itu, posisi kursinya miring, sehingga begitu duduk langsung Keyla terjatuh tersandar di kursi dan kakinya menggantung.
Tp bukan disitu posisi kaki yg seharusnya. Dia masih harus menaikkan lagi lebih tinggi. Dgn posisi paha menjepit Keyla meletakan kakinya lebih tinggi di tempat kaki yg ada ditengah. Keyla berusaha menutupi isi roknya dgn cara menekan roknya.
Pak Herman berdiri dan mendekat begitu kaki Keyla sdh naik ke posisinya.
“Kamu lupa menjelaskan bahwa tangan ibu hamil dapat berpegangan di atas sini, sehingga mempermudah proses melahirkan!” sambil mengarahkan kedua tangan Keyla ke atas di atas kepalanya dimana disana ada pegangan.
Mata pak Herman melirik lekuk ketiak Keyla yg tampak sexy. Posisinya tampak pasrah tak berdaya.
“Dan ini harusnya tombol ini ditekan!” lanjut pak Herman.
Tombol itu mengerakan posisi kaki yg tadinya keduanya ditengah, sekarang melebar..
“Eh..” Aku kelabakan ketika tiba tiba kedua kakiku ditarik melebar, dan tampaknya pak Herman tdk berhenti berhenti menekan tombol itu,sampai kedua kakiku terbuka 130 derajat mekangkang.
Rokku yg berusaha kutahan otomatis terdorong naik oleh pahaku sendiri ke arah pinggang, dan bagian bawah rok-ku terdorong sampai ke pantatku.Celana dlm G-stringku pasti keliatan jelas bila pak Herman berputar kearah sini.
Dan benar… pak Herman berjalan santai memutari kursi dan berhenti pas di depan selakanganku yg terexpose.
“hmmm… ” sambil memandangi dgn leluasa paha mulus Keyla… melihat pori-porinya yg merinding…dan selangkangan Keyla, gundukan kecil ditengah yg hanya tertutup kain pas hanya menutup bibir bawah Keyla.
Dlm hati pak Herman mengguman ‘ WOW… sexy sekali… dan apa itu..ada basah-basah di selangkangannya..dan kayaknya ada spot basah di celana dalamnya, apa dia jg terangsang?’
Pak Herman melirik ke arah ibu Keyla yg sedang menutup matanya.. mungkin ia malu.Segera pak Herman mengeluarkan HP cameranya dan klik.memotret selangkangan Keylalengkap dgn wajah Keyla yg sedang menutup wajahnya.
Tanpa menurunkan Keyla dari posisinya pak Herman melanjutkan dgn memberikan termometer anus..
“sekarang coba peragakan cara penggunaanya, ingat sy mau kamu peragakan !”
Keyla membuka matanya dan melihat termometer di tangannya.. ‘aduuh ini kan Rectal termometer’ pikirnya dlm hati.’apa baiknya aku pura-pura salah aja ya? tp nanti bisa-bisa aku dipecat, kalau aku dipecat bagaimana pembayaran cicilan rumah, mobil, bisa-bisa disita semua, dasar .. semua ini gara-gara suami tak berguna !’
“Begini pak” sambil berusaha mengarahkan termometer itu ke ketiaknya dan dijepitnya.
“BUKAAN ! Mana bisa itu dijepitkan disana ! jelas itu salah.. Kamu mau keluar dari pekerjaan ini ? atau kamu mau belajar cara yg benar ??, kalau kamu mau sy akan mengajari cara yg benar.” Pak Herman ingin memastikan apakah dia bisa melanjutkan permainan ini atau tdk.
Keyla sambil mengangguk dan memandang pak Herman menjawab dgn suara pelan “Sy mau belajar pak, sy siap”.
“Ini adalah rectal thermometer , kamu lihat ujungnya yg lebih gemuk dari biasanya dan lihat ujungnya yg tercover dgn stainless steel tampak lebih panjang.. sy akan tunjukkan cara pakainya” Sambil pak Herman memegang kedua paha Keyla dan mendorongnya mengkangkang lebih lebar.
Pak Herman melirik Keyla ingin melihat responnya. Nampaknya Keyla sdh pasrah… ia hanya memejamkan mata dan nafasnya tampak lebih cepat, bibirnya dikulum kedalam.
“Sy harus mendorong celana dlm ini ke samping..ehm..” diselipkannya jari telunjuk dan jari tengahnya ke dlm karet celana dlm g-string Keyla , dan kemudian ditariknya kesamping ‘WOW !!’ dlm hati pak Herman terkagum melihat pemandangan luar biasa dimana tampak rambut-rambut kemaluan Keyla ditengahnya nampak dua gundukan bibir meqi Keyla yg mengapit sebuah butir itil, ditengahnya keliatan lubang kenikmatan itu, tampak basah, bahkan ada cairan bening mengalir ke bawah melalui tengah-tengah cepitan pantat putih Keyla, cairan itu berhenti pas di anus Keyla yg berwarna krem muda.
Keyla nampak terengah-engah, sensasi dlm kondisi tak berdaya dibawah otoritas pak Herman yg berkarisma membuat dia terangsang. Jari pak Herman entah sengaja atau tdk , sembari menarik celana dalamnya jg menyentuh bibir luar meqi Keyla .Mata Keyla sayu menatap pak Herman yg sedang membasahi ujung thermometer ludah di mulut pak Herman.
kemudian pak Herman menunduk sedikit, mengarahkan thermometer itu ke anus Keyla dan ketika ujung thermometer yg dinginitu menyentuh kulit anus Keyla, Keyla sedikit melompat dan kakinya menegang..
“Keyla, ini satu pelajaran yg penting kamu harus dengar, bila pasien sedang tegang maka termometer akan sulit masuk, jadi sebaiknya di relax-kan dulu, begini caranya” Pak Herman mengambil kursi dan duduk pas didepan selangkangan Keyla kemudian… jari telunjuk pak Herman yg sdh basah dgn ludahnya sendiri di gosok gosokan memutar mengelilingi anus Keyla yg menegang dan menjepit erat.
Gerakan jari-jari nakal pak Herman ternyata membuat Keyla merasakan sensasi nikmat yg berbeda.. mulutnya sedikit terbuka, dan nafasnya tersengal sengal.Telunjuknya terus berputar sambil menekan-nekan anus Keyla.Kenikmatan yg dibuatnya membuat Keyla semakin relax dan menerima jari itu, anusnya semakin renggang dan jarinya semakin bisa menekan lebih jauh.Setelah 2 putaran ‘bleeess’ jari itu masuk. Dan Keyla melenguh “Uhhhmm”, tubuhnya mengeliat, dadanya membusung sebentar.
Melihat itu pak Herman tdk menyia-nyiakan kesempatan, langsung saja dia mendekatkan wajahnya ke meqi Keyla yg sudha basah itu, dan mencium aroma-nya yg wangi sebelum kemudian menjilat itilnya.”uuuummmmhhh” Keyla semakin mengeliat, dia berusaha melihat kebawah dan melihat kepala pak Herman sdh berada diantara kedua kakinya, sekarang dia tahu itu lidah pak Herman.
“Jangan..pak Herman…” suaranya lirih hampir tak terdengar.. dirinya jg ragu.Pak Herman meneruskan memainkan lidahnya di itil Keyla. Keyla kelonjotan nikmat dari lidah pak Herman membuatnya lupa diri.
Sementara menjilati jari telunjuk pak Herman masih terbenam dan dijepit oleh anus Keyla.Jari itu bergerak maju mundur. Jilatan pak Herman semakin intens dan terkadang dihisapnya itil Keyla.
“ahhh…ohhh my… sshhh ahhhh”
“uhhhmmmmmmhhh mmmhhhh” Keyla terus mendesah dan melenguh tak tertahankan.
Sampai akhirnya orgasme itu meledak di dlm tubuhku…
“ummmmhhhhhhhh haaaaahhhhhhh ahhhhh achhhhh” tubuhnya kelonjotan meliuk-liuk..tp pak Herman tak berhenti dan itu membuat Keyla semakin menyentak nyentak kenakan…sampai akhirnya rasa nikmat itu terganti dgn rasa geli yg luar biasa…
“Stooppp dulu pak …jangaaan…geli….” sambil tangan berusaha mendorong kepala pak Herman.
Pak Herman segera berdiri dan berjalan ke samping Keyla bersandar, segera ia buka celana panjangnya dan menarik keluar Penisnya yg sdh tegang dan berdenyut dari tadi. Diarahkannya penis itu ke wajah Keyla.Keyla seperti terhipnotis dgn Penis yg tegang dan berurat itu, segera dipegangnya dan dielusnya, ia mengaggumi bentuk dan ukurannya yg jauh berbeda dgn milik suaminya.
Pak Herman yg sdh tdk sabar merasa tdk cukup dgn elusan tangan Keyla.Ia memegang kedua pergelangan tangan Keyla dan menekannya dan menahannya dgn satu tangan di atas kepala Keyla.
Pak Herman ingin agar dia di sepong, tp setelah melihat Keyla dlm posisi seperti itu ia terhenti utk mengagumi wajah Keyla lekuk lehernya..bahunya yg keliatan putih mulus dan ketiaknya yg bersih…hmmmmm, pak Herman lalu menunduk dan mencium bibir Keyla, menjilat bibirnya dan terus menjilat turun ke leher Keyla sampai ke ketiak Keyla…ia menciumi aromanya dan kemudian menjilat dgn rakus…sesekali di hisapnya dan diciumi, daerah ini ternyata sensitive buat Keyla, seperti ada setrum yg mengaliri badannya dan mengalir memerintahkan meqinya utk mengeluarkan cairan lendir kenikmatan,
Pak Herman yg merasa terganggu dgn baju rumah sakit itu, dgn satu sentakan pak Herman menarik lalu melempar baju itu ke lantai.Ketika baju itu ditarik, Toket Keyla serasa ditarik sesaat kemudian dilepas lagi, bahkan toketnya masih bergoyang sesaat kemudian.
Pak Herman berhenti sembari berdiri utk memandangi tubuh wanita setengah telanjang dihadapannya, toketnya membulat nampak begitu ranum, dan puting kecoklatan warna khas orang asia, kulitnya putih mulus dan perutnya tak nampak seperti seorang ibu, kakinya mulus dgn posisi mengkangkang di atas pegangan kursi yg memang di desain utk orang melahirkan.
Ia lalu menunduk lagi, kali ini sasarannya adalah puting yg dari tadi hanya dia lihat dari balik baju, kini bisa ia rasakan di dlm mulutnya… bisa ia kulum dan bisa ia hisap sepuasnya.
’Shhhh…ccrrrrppp…cruup…crrreepp’ hisapan-hisapan pak Herman menimbulkan bunyi-bunyian yg terdengar nikmat.
Bunyi itu diikuti lenguhan wanita yg dihisap putingnya
“mmmmppphhhhhhh…aahhh…ooohhhh….mmmpphhh oooohhh”
‘Crrrup srrrp ssshhhep’ puting Keyla dijilat dikulum di mainkan dgn lidah didalam mulut pak Herman.Meqi Keyla semakin basah…lendirnya terus diproduksi karena rangsangan rangsangan pak Herman dan meqi itu serasa ingin disentuh, ingin di perhatikan dan di masuki.
Tp pak Herman masih ada rencana lain, dia berdiri tegak dan masih menahan kedua tangan Keyla diatas, ia mengarahkan penisnya ke arah bibir Keyla dan mengosokannya di mulut Keyla.Keyladgn pasrah memiringkan mukanya sambil membuka mulutnya dgn mata merem melek memandang pak Herman,Pak Hermanpun segera mendorong penisnya masuk ke mulut hangat Keyla.
“OHHHH ENAK … MULUTMU ENAK BANGET…”
“Srrrp …ssrrrpp…crrp crpp” pak Herman mendorong maju mundur penisnya, seperti sedang mengentot mulut Keyla.
Dan semakin lama penis itu masuk semakin dlm..menyundul tenggorokan Keyla, padahal baru 3/4 dari ukuran semuanya yg masuk, tp sepertinya Keyla sdh agak kelabakan..
“Emmmppphhh” sesekali Keyla seperti protes berusaha mundur menarik nafas..tp hanya sesaat kemudian pak Herman kembali mengobok mulut Keyla dgn penisnya maju mundur.
Kali ini dgn tangan satunya memegang rambut bagian belakang kepala Keyla, ia menahan kepala Keyla agar tdk mundur, dan mendorong penisnya masuk seluruhnya..sampai hidung Keyla terbenam diantara jembut pak Herman. Penis itu masuk ke tenggorokan Keyla dan tenggorokan itu seakan memijatnya ketika Keyla tersentak-sentak ingin menarik nafas. “Ugghh” Kenikmatan luar biasa membuat pak Herman mengulang-ulangnya..sampai air liur Keyla menetes netes dan membasahi penisnya.
Kemudian pak Herman mengambil posisi berdiri di antara selangkangan Keyla. Ia menarik lagi g-string Keyla, kali ini dgn kasar sampai talinya putus.. dan melemparnya ke lantai.
Ia lalu menggesek-gesekan penisnya ke itil Keyla yg masih berdenyut nikmat.
“uhhmmm” Keyla masih merasakan sedikit geli tp enak.
kemudian dgn satu sentakan pak Herman membenamkan Penisnya kedalam lubang meqi Keyla yg segera menjepitnya…
“Ouuuggghhhhhh” lenguh pak Herman , diiringi desahan Keyla
“oooooooohhhhhmmmmmmhh”
Pak Herman mengentot Keyla dgn sentakan sentakan sampai toket Keyla turut bergoyang, melihat itu pak Herman yg gemas meremas toket kiri Keyla dan memilin puting toket kanan Keyla.
“aaahhhhh” “OHHH YESSS…KEYLA…NIKMAT SEKALI”
“ceplak..ceplak..crp” Bunyi pinggul pak Herman menghantam pantat kenyal Keyla.
“Ohhhh…pak Herrrr…Maaaannnnnnn…uhhmmmm ahhh”
Puas memilin puting toket Keyla, pak Herman ganti meremas-remas pantat Keyla, sesekali di ceplesnya pantat itu “PLAAAK”
“Aaach” Kemudian pak Herman menggosok-gosokan jempolnya di belahan pantat Keyla sambil terus mengeluar masukkan Penisnya yg keras ke dlm lubang meqi Keyla yg hangat dan basah.
Jempolnya menemukan area lunak yg sedikit keriput di antara belahan pantat Keyla, ia kemudian menekan jempolnya disitu..sampai jempol itu masuk ke lubang pantat Keyla…
“aaaccchhhh..”
“OH YESSS !!”
“Ceplak crrrp crrp, PLAK!”
“oucchhh” Keyla mengeliat geliat dan mendesah desah, kedua tangan Keyla memegang kedua toketnya, karena goyangan yg begitu dahsyat membuat tubuh Keyla tersentak sentak oleh dorongan pak Herman.
“OHH YESSSHH…I’m fucking you ibu Keyla”
“pak..si..git…uhhh”
Tiba-tiba pak Herman memperlambat ritme dan menarik keluar penisnya yg basah dgn lendir Keyla. dan mencabut jempolnya dari lubang pantat Keyla.Ia mengarahkan penisnya ke lubang Keyla yg belum pernah dientot orang dan ketika kepala penis itu menekan lubang itu…Keyla tdk meronta..ia hanya menurunkan tangannya utk mengosok itilnya sendiri.
Kepala penis itu pelan pelan masuk ke anus Keyla, dan sekarang sdh tdk nampak lagi dari luar.
“OHHHHH… SEMPIT BANGET…KAMU CANTIK SEKALI KEYLAA!”
“uhhhhhhhhhhhhhhh aaahhhhhh” dan pak Herman mendorong masuk keseluruhan penisnya.
Pak Herman memulai dgn gerakan-gerakan maju mundur kecil dan semakin lama semakin besar gerakan mengentot itu.
“Oooohhhhh…aaaaaaahhhhhhhhhhh” baru kali ini Keyla merasakan pantatnya di entot. Seringkali suaminya minta utk main anal, tp ia tdk pernah mengijinkan. Kali ini dgn pasrah dan lepas kendali ia dientot oleh atasannya.
Keyla terus memainkan itilnya, dan pak Herman terus mengentot Keyla sambil menunduk tangannya meremas toket Keyla yg putih montok dan mulutnya mengulum,menyedot putingnya. Sensasi yg ditimbulkan tak tertahankan lagi bagi pak Herman dan Keyla.Bersamaan mereka mencapai puncak orgasme!
“OOOOOHHHHHHHHH HHHHH FUCK YOU KEYLA!! I LIKE YOU !! ARRRHHHH”
“uhhhhhmmm shhhhh Ohhh enaaaaaaaaachhhhh uhh hehh haahh” Keyla mengeliat geliat merasakan orgasme yg luar biasa, mulutnya terbuka dan matanya terpejam.Pak Herman menyemprotkan cairan sperma hangat di dlm pantat Keyla..
“ahhhh hahhh…uhhhh ahhh” mereka berdua terengah-engah dan badan pak Herman menindih badan Keyla…keringat mereka saling menyatu.
Pak Herman bisa mencium aroma wangi Keyla bercampur dgn aroma sex mereka.Penisnya masih didalam anus Keyladan pelan pelan melunak sampai akhirnya penis itu keluar dgn sendirinya…cairan spermanya jg ikut tumpah menetes dari anus Keyla yg masih berdenyut denyut.
Pak Herman lalu berdiri mengambil Ponsel-nya di meja dan memotret Keyla yg telanjang bulat dan penuh keringat, dari lubang pantatnya tampak putih-putih cairan yg keluar..
“Jangan pak !” Keyla berusaha menutup wajahnya, tp sudaah terlambat, foto itu sdh diambil.
“Mulai sekarang kamu sy angkat jadi sekretaris sy! dan gajimu akan sy ajukan kenaikan 2 kali lipat”
Keyla berusaha berdiri tp kakinya masih lunglai, ia berdiri sambil bersandar dikursi melahirkan itu
“terima..kasih..pak”
Ada rasa lega sekaligus kuatir di dlm dirinya.
Keyla memunguti pakaiannya, sementara pak Herman hanya perlu memakai kembali celananya. Setelah itu pak Herman mengeluarkan satu stel pakaian dari lemari dan kemudian diletakan di atas meja tengah.
”Itu seragammu! lepas semua rok dan celana dlmmu, disitu sdh ada lengkap dgn dlmannya, semua baru dan bersih, AYOO CEPAT… KITA DITUNGGU MEETING SEKARANG”
“Besok dan seterusnya, kamu akan masuk ke ruangan ini dan berganti baju seragammu, semua akan sdh disiapkan di loker itu, pulangnya kamu boleh ganti baju kamu lagi, tinggalkan saja baju seragammu di loker, akan ada yg mencucinya”
“iya pak”.. segera Keyla berganti dgn baju seragam yg baru diberikan..
Setelah semua dipakai aku tdk bisa melihat diriku sendiri, karena disana tdk ada cermin besar. Tp aku merasa sedikit kurang nyaman dgn rok ini, benar-benar rok mini, hanya satu setengah jengkal dari pusarku. Aku sdh berusaha menariknya tp memang ukurannya hanya segitu, kalau utk pinggangnya karena ada karetnya, jadi tentu nyaman saja, hanya mini-nya ini bener bener dech.. udah gitu bagian samping rok kanan dan kiri ada slit (belahan) dgn ukuran setengah jengkal.
Bajunya cukup bagus, tp kutungan, dibagian tengah ada kerah yg cukup lebar dgn belahan agak rendah, push up bra yg tersedia malah membuat belahan dadaku semakin ditonjolkan. Kainnya putih dan cukup tipis.. beha hitam yg kupakai sedikit menerawang dari depan maupun belakang. Pusarku saja samar-samar jg terlihat.
Tp tdk ada waktu lagi, karirku baru saja dimulai dan aku harus menyelamatkan seluruh keluargaku dari bencana keuangan di tengah krisis ini. Ambisiku utk menjadi kaya sangat besar, dan ini mungkin pengorbanan yg diperlukan utk mencapai puncak kesuksesan.
“Keyla!” lamunanku terburai karena panggilan pak Herman.
Meeting pertamaku di ruangan itu ada 8 orang lain yg sdh duduk.Dan meeting itu dipimpin oleh pak Herman, ternyata pangkat dia tinggi jg. Semua nampak hormat sama dia, lebih dibilang menjilat. Beberapa cowok melirik terus ke pahaku, aku memang kesulitan menahan belahan rok utk membuka ketika duduk, sehingga rok yg sdh mini ini makin terbuka aja.Tp semua berjalan lancar. Dan aku sdh dikenal sebagai sekretaris pribadi pak Herman.